Menyelusuri Pesona Daerah Pecinaan di Tengah Jakarta


Tidak perlu jauh-jauh berpergian dan mengeluarkan biaya besar demi merasakan nuansa negeri tirai bambu. Di Jakarta anda dapat menjumpai berbagai pernak-pernik dan pesona keindahaan dengan berwisata ke perkampungan komunitas masyarakat Tionghoa atau yang lebih dikenal dengan  pecinaan (chinatown).
   



Kawasan Pecinaan yang populer dengan sebutan Petak Sembilan dan  Pancoran Glodok tersebut  terletak di kawasan Jakarta Barat dan sudah berdiri sejak abad ke -18 bahkan kawasan ini disebut-sebut sebagai pecinan terbesar di Indonesia dan dunia.Di sana dapat ditemui  jejeran toko barang pecah bela hingga makanan kering yang merupakan bangunan lama berarsitektur China.
Glodok sendiri merupakan pusat peniagaan yang masih terus bertahan hingga saat ini. Beberapa toko, yang telah berusia lebih dari 30 tahun. Salah satunya Toko Kawi, selain mencantumkan tahun berdirinya toko, sejak 1964 pada papan merek toko juga masih mempertahankan penataan barang dagangan dengan gaya zaman dulu, yakni masih meletakkan dagangan di atas rak-rak atau lemari-lemari kayu berukuran besar dengan kaca dorong. Tidak hanya itu untuk wisata kuliner, terdapat berbagai macam hidangan lezat, mulai dari hidangan khas China sampai berbagai masakan khas Jakarta. Berjalan-jalan sambil berbelanja dan menikmati berbagai hidangan kuliner, dapat menjadi pengalaman baru yang sangat menyenangkan.
Jika anda ingin menjumpai berbagai tradisi dan budaya khas Tionghoa, anda dapat merasakan pengobatan tradisional ala China atau  berkunjung ke  beberapa  kelenteng besar  tempat bersembahyang bagi warga keturunan Tionghoa,  Wihara Darma Sakti  salah satunya. Selain wihara dengan nuansa China, terdapat pula bangunan gereja dengan hiasan naga dan warna merah seperti layaknya sebuah kelenteng. Suatu hal yang tampak sangat unik dan sayang jika di lewatkan. 

Kawasan Pancoran Kota, memang punya daya tarik besar. Selain sudah dikenal luas, penduduk dan pengunjung kawasan ini mayoritas adalah keturunan China. Namun dibalik itu, suasana rukun kental terasa antara pedagang keturunan China dengan pribumi. Inilah yang menjadi keistimewaan tersendiri dan menjadi cerminan kebersamaan tanpa memamandang adanya perbedaan ras dan golongan. 

Comments